Potensi TikTok untuk Kolaborasi Orang Tua dan Guru
s2dikdas.fip.unesa.ac.id, SURABAYA - TikTok, sebagai platform media sosial yang berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Meskipun sering dianggap sebagai aplikasi untuk hiburan semata, TikTok memiliki potensi yang besar untuk digunakan dalam kolaborasi antara orang tua dan guru, sebuah hubungan yang sangat penting dalam perkembangan anak. Platform ini menawarkan peluang untuk meningkatkan komunikasi, keterlibatan, dan bahkan pembelajaran antara orang tua, guru, dan siswa.
Dalam konteks pendidikan, kolaborasi yang baik antara orang tua dan guru
dapat mendukung perkembangan akademis dan emosional siswa. Namun, tidak jarang
orang tua merasa terpisah dari kegiatan sekolah anak mereka, terutama dengan
jadwal yang padat dan keterbatasan komunikasi yang ada. TikTok, dengan format
videonya yang singkat dan menarik, dapat menjadi jembatan yang memudahkan
interaksi ini. Orang tua dan guru dapat menggunakan TikTok untuk berbagi
informasi penting, seperti update tentang kegiatan di kelas, acara sekolah,
atau tips pendidikan yang bermanfaat.
Salah satu manfaat utama TikTok dalam konteks kolaborasi ini adalah
kemampuannya untuk menyampaikan pesan secara visual dan interaktif. Dengan
menggunakan fitur seperti video tutorial, tantangan (challenges), atau cerita
singkat, guru dapat menunjukkan metode pengajaran yang mereka gunakan di kelas,
memberi orang tua gambaran yang lebih jelas tentang kegiatan pembelajaran yang
sedang berlangsung. Hal ini dapat membuat orang tua lebih memahami perkembangan
anak mereka dan mendukung proses belajar di rumah.
Selain itu, TikTok memungkinkan para guru untuk berbagi tips praktis dalam
mendukung pembelajaran di rumah. Misalnya, guru dapat membuat video tentang
cara membantu anak dengan pekerjaan rumah atau mengajarkan keterampilan sosial
dan emosional. Video pendek ini dapat lebih mudah dicerna oleh orang tua
dibandingkan dengan materi yang lebih formal, memungkinkan mereka untuk
langsung mengimplementasikan tips tersebut dalam interaksi mereka dengan
anak-anak.
TikTok juga dapat digunakan sebagai alat untuk mendorong partisipasi orang
tua dalam kegiatan sekolah. Guru dapat membuat video ajakan untuk orang tua
ikut serta dalam proyek kelas atau acara tertentu, mengingatkan mereka tentang
pentingnya keterlibatan mereka dalam pendidikan anak. Dengan menggunakan
TikTok, komunikasi menjadi lebih cepat dan mudah, menjadikannya pilihan yang
ideal untuk menyampaikan informasi yang mendesak atau memotivasi orang tua
untuk berpartisipasi dalam kegiatan sekolah.
Selain sebagai alat komunikasi, TikTok dapat menjadi sumber inspirasi bagi
orang tua dalam mendukung pembelajaran di rumah. Orang tua sering kali merasa
bingung tentang cara terbaik untuk membantu anak-anak mereka belajar di luar
jam sekolah. Di sinilah TikTok dapat memainkan peran penting dengan menyediakan
konten pendidikan yang menarik dan mudah diakses. Guru dan orang tua dapat
saling berbagi ide kreatif tentang cara belajar yang menyenangkan, sehingga
memperkuat ikatan antara kedua belah pihak.
Kolaborasi antara orang tua dan guru juga dapat ditingkatkan melalui
penciptaan komunitas di TikTok. Dengan membuat grup atau saluran yang berfokus
pada pendidikan, orang tua dan guru dapat berbagi pengalaman, tantangan, serta
solusi bersama. TikTok, yang memiliki fitur komentar dan interaksi yang cepat,
memungkinkan diskusi yang dinamis antara para orang tua dan guru, memperkuat
rasa komunitas dan dukungan bersama dalam membimbing anak-anak.
Namun, meskipun TikTok memiliki banyak potensi, penggunaannya dalam konteks
pendidikan memerlukan perhatian khusus. Hal ini karena platform ini memiliki
unsur hiburan yang dapat mengalihkan perhatian jika tidak digunakan dengan
bijak. Oleh karena itu, penting bagi guru dan orang tua untuk mengarahkan
penggunaan TikTok ke tujuan pendidikan yang jelas dan terfokus, agar tidak
terjebak dalam konten yang tidak relevan atau menghabiskan waktu yang terlalu
lama.
Penting juga untuk memperhatikan keamanan dan privasi ketika menggunakan
TikTok untuk tujuan pendidikan. Orang tua dan guru perlu memastikan bahwa
mereka menggunakan platform ini dengan bijak, menjaga informasi pribadi
anak-anak agar tidak terpapar kepada pihak yang tidak berwenang. Dengan pengaturan
privasi yang tepat, TikTok dapat menjadi alat yang aman untuk kolaborasi
pendidikan antara orang tua dan guru.
Secara keseluruhan, TikTok memiliki potensi yang sangat besar dalam
meningkatkan kolaborasi antara orang tua dan guru. Dengan memanfaatkan fitur-fitur
yang ada, baik untuk berbagi informasi, memberikan tips belajar, atau membangun
komunitas, TikTok dapat menjadi alat yang efektif dalam memperkuat hubungan
antara orang tua dan guru. Dengan pemanfaatan yang bijaksana dan terarah,
TikTok dapat menjadi platform yang mendukung pendidikan yang lebih terintegrasi
dan kolaboratif.
Penulis: Dede Rahayu Adiningtyas
Dokumentasi: Terralogiq