Cara Kreatif Memanfaatkan Kahoot! dalam Pembelajaran Matematika
![](https://statik.unesa.ac.id/profileunesa_konten_statik/uploads/s2dikdas.pasca.unesa.ac.id/thumbnail/8f565567-d0cb-41d7-8552-7ec810936ef5.jpg)
S2dikdas.fip.unesa.ac.id, SURABAYA--- Dalam pembelajaran matematika, banyak siswa merasa kesulitan memahami konsep-konsep abstrak yang sering dianggap rumit. Namun, dengan hadirnya Kahoot!, proses belajar matematika kini dapat menjadi lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Platform ini memungkinkan guru untuk mengubah konsep matematika yang sulit menjadi kuis interaktif yang memotivasi siswa untuk belajar.
Kreativitas Guru dalam Membuat Kuis Matematika
Kahoot! memungkinkan guru untuk merancang kuis dengan berbagai format, seperti pilihan ganda, isian singkat, atau teka-teki. Sebagai contoh, konsep pecahan dapat diajarkan melalui kuis yang meminta siswa untuk memilih diagram yang sesuai dengan soal yang diberikan. Selain itu, guru juga dapat menambahkan timer untuk meningkatkan semangat kompetisi di antara siswa.
Keunggulan Pembelajaran Interaktif dengan Kahoot!
Dengan fitur real-time, siswa dapat langsung melihat hasil jawaban mereka dan membandingkan skor dengan teman-temannya. Hal ini tidak hanya membuat proses belajar menjadi lebih seru, tetapi juga mendorong siswa untuk lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran. Guru juga dapat menggunakan data hasil kuis untuk mengevaluasi pemahaman siswa terhadap materi.
Implementasi dalam Pembelajaran Hybrid
Kahoot! sangat cocok digunakan dalam pembelajaran hybrid, baik secara tatap muka maupun daring. Dalam kelas daring, siswa dapat menjawab kuis melalui perangkat mereka di rumah, sementara guru memandu dan memberikan penjelasan melalui platform video konferensi. Di kelas tatap muka, kuis Kahoot! dapat menjadi bagian dari evaluasi harian yang interaktif.
Penutup
Dengan memanfaatkan Kahoot! secara kreatif, guru dapat mengubah pelajaran matematika yang menantang menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan dan efektif. Platform ini tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep matematika, tetapi juga membantu mereka mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan bekerja sama dengan teman-temannya.
Penulis: NI