Wordwall sebagai Media Pembelajaran Interaktif di Sekolah Dasar
![](https://statik.unesa.ac.id/profileunesa_konten_statik/uploads/s2dikdas.pasca.unesa.ac.id/thumbnail/a855b991-927a-41d8-b72e-8616077325f0.jpg)
s2dikdas.fip.unesa.ac.id, Surabaya--Dalam dunia pendidikan yang semakin
digital, Wordwall menjadi salah satu alat yang dapat meningkatkan interaksi dan
keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Sebagai platform yang menyediakan
berbagai jenis kuis, permainan, dan aktivitas interaktif, Wordwall menawarkan
pengalaman belajar yang lebih menarik dan menyenangkan bagi siswa sekolah
dasar.
Salah satu manfaat utama dari Wordwall adalah kemudahan penggunaannya. Guru
dapat dengan cepat membuat dan menyesuaikan berbagai jenis latihan sesuai
dengan kebutuhan pembelajaran. Selain itu, siswa juga lebih termotivasi untuk
belajar karena kegiatan yang diberikan lebih bervariasi dan interaktif
dibandingkan metode konvensional.
Selain itu, Wordwall memungkinkan personalisasi pembelajaran. Guru dapat
menyesuaikan materi sesuai dengan tingkat pemahaman siswa, sehingga setiap
siswa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih relevan. Dengan fitur seperti
leaderboard dan tantangan antar siswa, Wordwall juga dapat meningkatkan
kompetisi sehat dalam kelas, yang pada gilirannya dapat meningkatkan
keterlibatan siswa.
Namun, ada beberapa tantangan dalam penerapan Wordwall di sekolah dasar.
Salah satunya adalah keterbatasan akses terhadap perangkat dan internet,
terutama di daerah yang belum memiliki infrastruktur teknologi yang memadai.
Selain itu, guru perlu memiliki keterampilan digital yang cukup untuk
mengoptimalkan penggunaan Wordwall dalam pembelajaran.
Meskipun demikian, dengan perencanaan yang baik dan dukungan dari berbagai
pihak, Wordwall dapat menjadi alat yang efektif dalam menciptakan pembelajaran
yang lebih interaktif dan menarik. Dengan memanfaatkan teknologi ini, guru
dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih dinamis, yang pada akhirnya
dapat meningkatkan pemahaman dan motivasi siswa.