Observasi Partisipatif dalam Penelitian tentang Penggunaan Media Visual dalam Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar

S2dikdas.fip.unesa.ac.id, SURABAYA – Observasi partisipatif menjadi pendekatan yang efektif untuk meneliti bagaimana media visual digunakan dalam pembelajaran sains di sekolah dasar. Dengan terlibat langsung dalam proses pembelajaran, peneliti dapat mengamati secara lebih mendalam bagaimana media visual mempengaruhi pemahaman konsep-konsep sains oleh siswa.
Media visual seperti gambar, video, diagram, dan grafik semakin banyak digunakan dalam pembelajaran sains di sekolah dasar. Penggunaan media visual ini bertujuan untuk membantu siswa lebih mudah memahami konsep-konsep yang sering kali abstrak dalam sains. Namun, untuk menilai sejauh mana efektivitasnya, dibutuhkan penelitian yang mendalam tentang bagaimana media visual digunakan dan dampaknya terhadap pemahaman siswa.
Salah satu metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipatif. Dalam pendekatan ini, peneliti tidak hanya mengamati proses pembelajaran dari luar, tetapi juga terlibat langsung dalam kegiatan di kelas. Dengan menjadi bagian dari proses pembelajaran, peneliti dapat memperoleh informasi yang lebih kaya tentang bagaimana media visual digunakan oleh guru dan bagaimana siswa meresponsnya.
Dalam penelitian ini, peneliti mengamati berbagai bentuk media visual yang digunakan dalam kelas sains, seperti penggunaan gambar untuk menjelaskan siklus air atau video tentang proses fotosintesis. Peneliti juga mencatat bagaimana siswa berinteraksi dengan media visual ini, apakah mereka lebih mudah memahami materi dan bagaimana diskusi di kelas dipengaruhi oleh penggunaan media tersebut.
Selain pengamatan langsung, peneliti juga melakukan wawancara dengan guru untuk mengetahui motivasi dan strategi mereka dalam memilih media visual yang tepat. Wawancara dengan siswa juga dilakukan untuk memahami pengalaman mereka dalam belajar menggunakan media visual. Dari sini, peneliti dapat menggali lebih dalam apakah media visual membuat konsep-konsep sains yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami atau tidak.
Selama observasi, peneliti juga mencatat bagaimana media visual membantu siswa yang mungkin mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran, serta sejauh mana mereka menjadi lebih aktif dan terlibat dalam diskusi kelas. Data yang diperoleh dari observasi ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang efektivitas penggunaan media visual dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi sains.
Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media visual dalam pembelajaran sains di sekolah dasar dapat memperkaya pengalaman belajar siswa dan membantu mereka mengatasi tantangan dalam memahami konsep-konsep yang abstrak. Melalui observasi partisipatif, peneliti berharap dapat memberikan rekomendasi yang lebih terperinci bagi guru dalam merancang strategi pembelajaran yang melibatkan media visual secara efektif, guna meningkatkan pemahaman sains siswa di kelas dasar.
Penulis: Dr. Nurul Istiq'faroh, M.Pd.