Tantangan dan Peluang Revolusi Industri 5.0 bagi UMKM di Indonesia
![](https://statik.unesa.ac.id/profileunesa_konten_statik/uploads/s2dikdas.pasca.unesa.ac.id/thumbnail/d35b18dd-8011-43b6-b754-3b787f54f1ce.jpg)
s2dikdas.fip.unesa.ac.id, Surabaya--- Revolusi Industri 5.0 membawa
perubahan besar dalam dunia usaha, termasuk bagi Usaha Mikro, Kecil, dan
Menengah (UMKM) di Indonesia. Dengan fokus pada kolaborasi antara manusia dan
teknologi, era ini memberikan berbagai peluang baru, tetapi juga menghadirkan
tantangan yang perlu diatasi agar UMKM tetap berkembang dan bersaing di pasar
global.
Peluang bagi UMKM
1. Digitalisasi
dan Efisiensi Dengan adanya kecerdasan buatan (AI) dan Internet of
Things (IoT), UMKM dapat meningkatkan efisiensi operasional mereka. Penggunaan
teknologi ini membantu dalam manajemen inventaris, pemasaran digital, serta
analisis data pelanggan.
2. Ekspansi
Pasar Global Revolusi Industri 5.0 membuka akses bagi UMKM untuk
menjangkau pasar yang lebih luas melalui e-commerce dan platform digital
lainnya. Teknologi memudahkan mereka untuk berinteraksi dengan pelanggan
internasional tanpa harus memiliki kehadiran fisik di luar negeri.
3. Personalisasi
Produk dan Layanan Dengan bantuan AI dan analisis data, UMKM dapat
lebih memahami kebutuhan pelanggan dan menawarkan produk yang lebih personal
serta inovatif, meningkatkan daya saing mereka di pasar.
Tantangan yang Dihadapi
1. Kurangnya
Literasi Digital Banyak pelaku UMKM yang masih kesulitan mengadopsi
teknologi baru karena keterbatasan pemahaman akan digitalisasi. Pendidikan dan
pelatihan menjadi kunci untuk membantu mereka beradaptasi.
2. Modal
dan Infrastruktur Teknologi Transformasi digital membutuhkan investasi
yang tidak sedikit. UMKM sering kali menghadapi kendala modal untuk mengadopsi
teknologi baru serta keterbatasan akses terhadap infrastruktur digital.
3. Persaingan
yang Ketat Dengan semakin banyaknya bisnis yang beralih ke digital,
UMKM harus bersaing tidak hanya dengan usaha sejenis, tetapi juga dengan
perusahaan besar yang memiliki sumber daya lebih besar.
Kesimpulan
Revolusi Industri 5.0 memberikan peluang besar bagi UMKM di Indonesia untuk
berkembang lebih cepat melalui digitalisasi dan inovasi. Namun, tantangan
seperti literasi digital, keterbatasan modal, dan persaingan ketat perlu
diatasi dengan strategi yang tepat. Dukungan dari pemerintah, akademisi, serta
sektor swasta sangat diperlukan agar UMKM dapat memanfaatkan era ini secara
maksimal dan tetap menjadi tulang punggung perekonomian nasional.